SD St. Fransiskus 1 Berkreasi dengan Papercraft

Keceriaan tampak di raut wajah siswa-siswi SD St. Fransiskus Kramat. Keceriaan itu barangkali pertanda bahwa masa ujian akhir semester sudah selesai. Namun, alasan yang pasti adalah bahwa hari ini, Jumat (12/12/2014) keluarga besar SD St. Fransiskus Kramat kedatangan 2 tamu istimewah dari E-print / Papercraft.

Ada sekitar 60 siswa-siswi yang berasal dari kelas IV, V dan VI mulai berkumpul di Aula. Tepat pukul 08.00 WIB Kepala Sekolah SD Santo Fransiskus, Pak Pardi membuka acara hari itu. Setelah beliau selesai membuka acara itu dua tamu dari E-print / Papercraft langsung menyampaikan tujuan kedatangan mereka ke SD Santo Fransiskus Kramat yaitu untuk melatih anak-anak membuat prakarya yang terbuat dari kertas dan sekaligus promosi sekolah agar bisa dikenal di kalangan luar.

Kegiatan pendampingan singkat itu memberi waktu yang lebih bagi praktek langsung. Pertama-tama mereka memberikan pengarahan terkait cara menggunting, melipat, dan menghubungkan potongan-potongan yang sudah digunting dengan lem. Kemudian mereka membagikan lembaran contoh binatang Harimau Sumatera satu per satu kepada anak-anak. Anak-anakpun langsung mulai menggunting, melipat dan membentuk binatang harimau Sumatera dari kertas tersebut.

Hasil akhirnya yaitu seekor binatang Harimau Sumatera dari kertas. Durasi waktu yang diberikan untuk membuat karya itu adalah 60 menit. Dari raut wajah dan kelincahan tangan mereka, anak-anak terlihat amat antusias untuk membuat prakarya ini, apalagi bentuk, gambar dan warna dari binatang Harimau Sumatera sangat menarik dan lucu, berbeda jika dibayangkan dengan seekor Harimau Sumatera yang sesungguhnya. Lucu dan membuat anak-anak semangat serta berlomba-lomba siapa yang terlebih dahulu menyelesaikan gambar tersebut.

Ada sepuluh anak yang menyelesaikan gambar dengan cepat dan mengumpulkan hasil prakaryanya kepada kakak-kakak dari E-Print sebelum waktu yang ditentukan berakhir. Sebagai pada hadiah bagi anak-anak yang mengumpulkan hasil prakaryanya dengan cepat dan rapi akan diberikan cendera mata berupa pulpen dan hasil karyanya boleh dibawa pulang. Seluruh kegitan berakhir pada pukul 09.30 WIB. (YSF)